Diantara Guru-Guru SLBN 3 Lotim yang ada sekarang, Bu Sri (Sri Pebriani Handriawati) Merupakan Guru Paling senior dibanding yang lain baik dari segi umur maupun pengalaman.
Puluhan tahun ia sudah mengabdikan diri menjadi Guru, hampir semua SLB Negeri di Lombok pernah ia singgahi.
Tidak hanya di Lombok, SLB Negeri di Sumbawa pun pernah juga ia singgahi.
Dar segi ciri-ciri tubuh, Bu Sri memilki tubuh besar, mata besar dengan hidung sedikit mancung.
Namun meski dengan kondisi tubuh besar, tak lantas membuat Bu Sri menjadi malas bergerak.
Sebaliknya Bu Sri Merupakan orang yang gesit terutama dalam bekerja dan menjalankan tugas.
Di Sekolah, Selain terkenal pandai mengajar, Bu Sri ini terkenal juga dengan suaranya yang sangat kencang alias besar.
Kalau dia berteriak, maka suaranya mampu menembus puluhan meter dan akan terdengar di seluruh Wilayah SLBN 3 Lotim.
Suara teriakannya yang besar itu ternyata mendatangkan keuntungan tersendiri bagi Bu Sri terutama dalam mengajar.
Teriaknnya itu menjadi senjata yang sangat ampuh untuk menertibkan siswa.
Kalau ada siswanya yang sulit ditertibkan, maka ia langsng mengeluarkan senjatanya dengan berteriak.
Kalau dia sudah berteriak, maka dijamin semua siswanya akan langsung tertib.
Bahkan dengan kelebihannya itu, Oleh guru lain, Bu Sri sering diminta bantu untuk menertibkan siswanya, jika ada siswa dari guru tersebut yang tidak mau tertib.
Tidak hanya dalam berteriak, Suara Bu Sri juga akan selalu kencang saat tertawa.
Kalau dia sudah tertawa, apalagi tertawanya di ruangan guru, maka ruangan guru SLBN 3 Lotim yang berukuran kurang lebih 8×3 Meter itu seperti tidak mampu menampung suaranya.
Ruangan akan penuh dengan suara tawanya dan tidak ada sisa ruang bagi suara tawa guru yang lain.
Bahkan tidak hanya pada berteriak dan tertawa saja, pada saat bicara biasa pun, suaranya akan selalu besar.
Namun dibalik suaranya yang kencang, Bu Sri ini merupakan sosok guru yang humanis, enak diajak bicara, senang bercanda dan Pemurah.
Oooo ya, Sehari-sehari selain mengajar, Bu Sri ini juga aktif menjadi konten Kreator di FB Pro.
Hampir semua guru-guru SLBN 3 Lotim pernah ia jadikan konten di Facebooknya.
Namun belakangan, ia memutuskan pindah Profesi.
Ia tidak lagi aktif di FB Pro, melainikan pindah ke Aplikasi Fizzo, Sebuah aplikasi membaca novel yang bergaji.
Ia bilang pindah ke Aplikasi Fizzo karena lebih berpeluang dan cepat menghasilkan uang.
Dan semenjak aktif di aplikasi Fizzo, Mendadak belakangan ia tiba-tiba berubah menjadi kutu buku.
Di sekolah, baik sebelum dan sesudah belajar, ia selalu mengisi waktunya dengan membaca.
Penyusun : Tim Media SLBN 3 Lotim.
